DRAMA RELIGI: Hidayah "Anakku Bukan Anakku" - Sinopsis & Video Klip

Anisa (Kia Florita) dan Iman (Dicky Wahyud) adalah sepasang suami istri kaya raya. Mereka tinggal bersama Mirah dan Jojon (Herdin Hidayat), yang bekerja sebagai pembantu dan supir di rumah. Di saat yang berasamaan Mirah (Dewi Afandi dan Anisa hamil. Jojon dan Mirah selalu iri pada Anisa dan Iman yang dianggap beruntung dan bisa kaya. Kehamilan Mirah dan Anisa yang bersamaan membuat mereka semakin iri. Suatu hari, Mirah mengusir seorang pengemis tua dengan kasar. Pengemis tua itu kemudian mengatakan kalau hati Anissa jahat. Hati-hati hatinya bsia menular ke kandungannya. Mirah semakin kesal. Saat itu muncul Anissa. Anissa malah menolong pengemis itu dan memarah Mirah. Pengemis itu meramalkan  Anissa punya hati malaikat dan hati itu bisa menurun ke kandungannya. Tapi Pnegemis itu mengingatkan Anissa agar tidak lupa pada kebaikannya dan selalu siap membukakan pintu maaf. Anissa berjanji akan mengingat perkataan pengemis itu.  Mirah semakin kesal.

Mirah menceritakan semuanya pada Jojon. Jojon tidak percaya. tapi Mirah memaksa Jojon untuk mencari “penangkal” dari ramalan itu. Jojon akhirnya pergi mencari orang pintar. Ternyata dia malah tersesat dan menemukan sebuah batu aneh. Jojon membawanya. Dia tidak sadar, sejak saat itu, roh jahat selalu mengikutinya dan membisikkan hal-hal jahat padanya. Ketika tiba saat melahirkan, Mirah dan Anissa melahirkan di hari yang sama. Karena Anissa baik hati, Anissa menyuruh Mirah pergi ke rumah sakit yang sama dengannya. Di luar dugaan, Mirah tetap iri karena Anissa mendapatkan perawatan yang lebih baik.  keirian ini ternyata juga merasuki hati Jojon. Jojon pun dibisiki roh jahat itu dan mendapatkan sebuah ide. Jojon akhirnya diam-diam menukar bayi Mirah dan Anissa.  Mirah awalnya tidak setuju. Tapi Jojon meyakinkan Mirah kalau ini ide yang bagus.

Tahun-tahun berlalu. Putri-putri Anissa dan Mirah sudah dewasa. Putri yang dibesarkan oleh Anissa diberi nama Novi (Akina). Sementara putri yang dibesarkan oleh Mirah diberi nama Risma (Indah Permatasari). Risma tumbuh menjadi gadis yang sangat baik hati dan penurut pada orangtuanya. Tapi sayangnya, Mirah dan Jojon yang tahu kalau Risma bukan putri mereka malah memperlakukan Risma dengan sangat buruk.  DI luar dugaan perlakuan mereka ini malah membuat Anissa jatuh kasihan dan jatuh sayang pada Risma. Anissa jadi sangat menyayangi Risma,seperti putrinya sendiri. Begitu juga dengan Iman, walaupun tidak tahu bahwa Risma adalah putri kandungnya, dia juga sangat menyayangi Risma hingga dia menyekolahkan Risma di sekolah yang sama dengan Novi. Hal itu malah membuat Novi semakin iri pada Risma.   Apalagi, cowok yang disukai Novi, yaitu Ajun (Ajun Perwira), juga malah menyukai Risma.

Sementara itu, sikap Mirah dan Jojon pada Novi sangat jauh berbeda. Mirah dan Jojon sangat menyayangi dan memanjakan Novi karena mereka tahu bahwa Novi adalah putri kandung mereka. tapi Novi tidak pernah mempedulikan mereka dan malah selalu bersikap kasar kepada mereka. Suatu hari, karena iri pada Ajun yang malah mengajak Risma ke pesta, Novi berniat melarang Risma pergi ke pesta. Tapi hal ini diketahui oleh Anissa dan Iman. Anissa dan Iman malah memarahi Novi dan melarang Novi pergi ke pesta.  Novi marah sekali. Tapi Novi berhasil meminta Mirah dan Jojon membebaskannya. Novi lari ke pesta dan menarik Risma. Novi kemudian merobek-robek baju Risma hingga compang-camping. Risma menangis sedih.  Ajun yang melihat hal ini marah sekali dan melaporkan perbuatan Novi. Novi pun dikeluarkan dari sekolah.  Iman dan Anissa kecewa sekali pada Novi. Iman dan Anissa merasa Novi tidak bisa ditolerir lagi. Iman dan Anissa menemukan ide untuk memberikan hukuman yang tepat buat Novi. Mereka menyuruh Novi dan Risma bertukar tempat. Novi harus mengerjakan semua pekerjaan Risma. Termasuk bertukar kamar. Novi marah sekali dan menangis. Tapi Iman dan Anissa merasa itu harus dilakukan untuk kebaikan Novi. 

Sementara itu, Mirah dan Jojon marah sekali melihat putri mereka diperlakukan seperti itu. tapi Mirah dan Jojon tidak berani menunjukkan di depan Iman dan Anissa. Namun, saat Iman dan Anissa tidak ada di rumah, mereka pun mulai beraksi membalas perbuatan Mirah dan Jojon.  Ternyata perbuatan mereka itu akhirnya ketahuan oleh Iman dan Anissa. Iman dan Anissa marah sekali dan memutuskan untuk memecat mereka. di luar dugaan, Mirah dan Jojon malah membongkar rahasia kalau sebenarnya mereka sudah menukar putri-putri mereka. Anissa dan Iman syok bukan main.  Mereka tidak percaya. tapi Mirah dan Jojon menjelaskan semuanya dan membuat mereka betul-betul percaya. Anissa dan Iman sangat terpukul.

Anissa dan Iman marah sekali dan mengancam akan memasukkan Mirah dan Jojon ke penjara. Tapi Mirah dan Jojon ketakutan dan kabur. Mereka menggeret Novi pergi bersama dengan mereka. Ternyata dalam pelarian, Novi malah mau tertabrak mobil. Mirah yang melihat segera menyelamatkan Novi hingga dia celaka. Mirah akhirnya jadi lumpuh dan tidak bisa bicara.. Hidup Mirah dan Jojon jadi sangat menderita. Novi semakin terpukul karena dia tidak bisa hidup susah. Semnetara itu, di rumah Anissa ddan Iman, mereka juga harus beradaptasi dengan Risma sebagai putri mereka. di luar dugaan, Risma tetap memikirkan Mirah dan Jojon. Risma terus mendesak Anissa dan Iman untuk memaafkan Mirah dan Jojon. Tapi Anissa dan Iman tidak mau. Sementara itu, Novi semakin tertekan dengan kehidupannya. Hingga akhirnya dia tidak tahan lagi. saat novi disuruh menjaga Mirah yang cacat, mereka bertemu dengan pria yang pura-pura baik bernama Yayan. Yayan mengajak Novi pergi bersenang-senang. Tapi Yayan tidak mau novi membawa Mirah> novi yang sudah sangat ingin bersenang-senang akhirnya meninggalkan Mirah di stasiun. Mira kebingungan sekali.

Sementara itu, Jojon yang pulang kaget karena Mirah tidak ada di rumah. Dia panik sekali. Apalagi saat dia menemukan Novi sedang bersenang-senang. Jojon marah bukan main. Jojon pun menampar novi dan mencari Mirah. Novi malah semakin marah dan memutuskan untuk pergi dari sana bersama denagn Yayan. Semnetara itu, Mirah malah berhasil ditemukan oleh Risma dan Ajun. Risma dan Ajun akhirnya menyelamatkan Mirah. Risma membawa mirah pulang. tapi  Iman dan Anissa tidak mau menerimanya. Risma terus memohon kepada Iman dan Anissa. Semnetara itu, Novi sendiri tidak bernasib baik. Yayan ternyata bukan pria yang baik, Yayan menipu Novi dan malah menjual Novi. Novi akhirnya terdampar di tempat pelacuran. Novi meratapi nasibnya. Jojon sendiri semakin frustasi dengan hidupnya. Dia sudah kehilangan istrinya dan juga anaknya. Saat itu, Risma dan Ajun malah muncul membawa Mirah kembali. Jojon marah sekali pada Risma dan merasa semua ini salah Risma dan keluarganya. Risma minta maaf karena orangtuanya tidak mau menerima Mirah jadi Risma harus mengembalikan Mirah pada Jojon. Saat Risma berbalik pulang, Jojon kembali dibisiki iblis. Dia  memutuskan untuk melampiaskan dendamnya dan memukul Risma. Risma pun celaka.

Risma di bawa ke rumah sakit oleh Ajun, semnetara Jojon ditangkap polisi. Ternyata, Risma kehilangan banyak darah dan membutuhkan donor darah. Anissa dan Iman sedih sekali. Sebelum dibawa pergi masuk penjara, Jojon menertawai Risma, Anissa, dan Iman. Semnetara itu Iman dan Anissa siap menyumbangkan darah untuk Risma. Alangkah akget mereka ternyata darah mereka tidak ada yang cocok dengan Risma. Ternyata… darah Risma hanya cocok dengan.. Jojon!!! Akhirnya terbukalah semua rahasia. Ternyata, saat Jojon menukar bayi Risma dan Novi, seorang suster melihat perbuatannya. Suster itu pun mengembalikan bayi itu ke tempat masing-masing. Jadi, Novi sebenarnya adalah putri kandung Anissa dan iman. Semnetara Risma memang putri Jojon dan Mirah. Mirah sabgat terpukul mengetahui hal itu. MIrah menyesal sekali akan semua perbuatannya. Di saat Risma betul-betul sudah kritis, mirah akhirnya merasakan cinta yang mendalam terhadap Risma. Dia bisa berlari lagi dan segera mendatangi Jojon. Mirah mohon Jojon menyumbangkan darahnya untuk Risma.Jojon sangat kaget. dan juga menyesal. Iblis yang selama ini mengikuti Jojon menertawai jojon karena dia berhasil memperdayakan jojon dan Mirah sekian lama. Jojon pun akhirnya menyumbangkan darah untuk Risma tepat di detik-detik terakhir. Tapi Risma tetap tidak pulih. Iman dan Anissa ikut sedih. mereka memutuskan untuk solat untuk mendoakan Risma.  Mirah mengikuti Iman dan Anissa. Dan ketika jojon akhirnya mengambil sajadah dan bersimpuh, iblis yang mengikutinya lari pergi kepanasan. Risma pun pulih.

Semnetara itu, Iman dan Anissa pun sangat terpukul karena ternyata mereka ikut tertipu dan menyia-nyiakan putri kandung mereka sendiri. Saat itu pengemis tua yang dulu meramalkan nasib mereka muncul. Pengemis itu mengingatkan Anissa akan petuahnya, bahwa Anissa harus selalu siap membukakan pintu maaf. dan hal itu telah gagal anissa lakukan. Anissa menyesali semuanya. Anisa dan Iman akhirnya mencari dan menemukan Novi. Anissa dan Iman menyelamatkan Novi. Novi sudah sangat cukup mendapatkan pelajaran dan berubah. Novi sangat bahagia saat mendengar bahwa ternyata Anissa dan iman memang adalah orangtua kandungnya. Risma, Jojon dan Mirah mendatangi Anissa dan Iman. Mereka memohon ampun pada Iman dan Anissa. Mereka menyerahkan diri untuk dikembalikan ke penjara. Tapi Anissa dan Iman memutuskan untuk memaafkan mereka. Apalagi Anissa dan Iman juga sangat menyayangi Risma. Anissa tidak mau berbuat kesalahan kecil lagi dengan tidak membukakan pintu maaf. akhirnya mereak semua pun hidup damai dan saling menyayangi, sert a tidak lagi membiarkan iri merusak hati mereka.